Indonesia adalah negara yang masuk dalam kawasan Ring of Fire atau Cincin Api Pasifik. Posisi Indonesia yang terletak pada tiga lempeng tektonik dunia, lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia dan lempeng Pasifik menjadikan negara ini rawan dilanda Tsunami. Tak heran beberapa tahun terakhir banyak berita bencana yang kita dengar dan saksikan di televisi bahwa beberapa daerah mengalami kerusakan akibat bencana.
Dalam 10 tahun terakhir saja telah terjadi Tsunami sebnayak 9 kali. Korban bencana yang ditimbulkan akibat Tsunami sebanyak 56.837 orang dengan rincian 437 meninggal dunia, 16 orang hilang, dan 14.059 menjadi pengungsi. Angka yang tak sedikit untuk bencana apapun, sebab nyawa 1 orang sangatlah berharga.
Dampak yang muncul setelah bencana terjadi akan terus menghantui hidup para korban hingga bertahun-tahun lamanya. Dampak yang mereka alami pun beragam, mulai dari dampak secara material, finansial, infrastruktur, korban jiwa, korban luka, korban hilang, trauma, dan bentuk kerugian lainnya.
Nasib para pengungsi pun sangat rentan dan rapuh, karena hanya mengandalkan keperluan hidup dari bantuan kemanusiaan. Tak jarang penyakit juga mengintai hidup mereka yang terdampak bencana, mulai dari alergi, diare, malaria, infeksi dada, demam berdarah, hepatitis A, dsb. Sungguh kondisi yang menyedihkan melihat sesama hidup penuh ketidakpastian dan ancaman.