Gempa bumi merenggut banyak hal dari kehidupan manusia, mulai dari rumah, harta benda, tetangga, hingga nyawa keluarga tercinta. Banyaknya korban meninggal diikuti korban yang terluka mampu membentuk trauma bagi korban yang bertahan hidup.
Banyak peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan oleh korban gempa bumi untuk tetap bertahan hidup meliputi, kebutuhan pangan, obat medis, pakaian layak, hingga tempat tinggal sementara. Lebih jauh lagi, korban gempa juga memerlukan bimbingan konseling, rohani serta moral untuk memulihkan trauma, stress, hingga depresi pasca terjadinya gempa
Sayangnya, masih banyak korban gempa yang bertahan dengan bantuan seadanya. Alhasil banyak dari mereka yang terserang penyakit hingga menyimpan rasa trauma yang tidak mendapat penanganan dengan baik.